Jembatan Kuning Palu- Yellow Palu Bridge, or Ponulele Palu IV Bridge is one of the landmarks in Palu City, Central Sulawesi, Indonesia. This bridge was captured in March 2018, before the earthquake and tsunami occurred.

This bridge connects West Palu and East Palu which crosses Talise Bay. From the top of the Bridge, we can see the scenery of Palu City and the Bay view. Sometimes, when the wind is blowing hard, the bridge feels wobbly.

The Yellow Bridge or Ponulele Bridge was inaugurated in 2006 by the President of the Republic of Indonesia, SBY. On 28 September 2018, there was an earthquake and tsunami in Palu City. This bridge was destroyed and is currently being rebuilt by the Government of Indonesia. In 2022, the bridge will begin to be rebuilt by considering the seismic value of the earthquake and tsunami based on the earthquake risk map, according to the Head of the PUPR Ministry’s Disaster Management Task Force.
We all hope that this bridge can stand strong and be more earthquake resistant.

Indonesian:
Jembatan Kuning Palu atau Jembatan Ponulele Palu IV adalah salah satu landmark di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Indonesia. Jembatan ini dipotret pada Maret 2018, sebelum terjadi gempa dan tsunami.
Jembatan ini menghubungkan Palu Barat dan Palu Timur yang melintasi Teluk Talise. Jembatan ini menghubungkan Palu Barat dan Palu Timur yang melintasi Teluk Talise. Dari atas jembatan kita bisa melihat pemandangan alam kota Palu dan pemandangan teluk. Terkadang, saat angin bertiup kencang, jembatan terasa goyang.
Jembatan Kuning atau Ponulele Bridge diresmikan pada tahun 2006 oleh Presiden Republik Indonesia, SBY. Pada tanggal 28 September 2018, terjadi gempa bumi dan tsunami di Kota Palu. Jembatan ini hancur, dan saat ini sedang dibangun kembali oleh Pemerintah Indonesia. Pada Tahun 2022, jembatan akan mulai dibangun kembali dengan mempertimbangkan nilai seismik gempa dan tsunami berdasarkan peta risiko gempa, menurut Kepala Satgas Penanggulangan Bencana Kementerian PUPR.
Kita semua berharap jembatan ini bisa berdiri kokoh dan lebih tahan gempa.
Leave a Reply